Solo – Ujian Kompetensi keperawatan adalah salah satu momok
yang menakutkan bagi para calon perawat yang ingin mendapatkan pekerjaan.
Bagaimana tidak, syarat lolos ujian kompetensi keperawatan adalah menjadi acuan
syarat mutlak dimana calon perawat harus lolos ujian apabila ingin mendapatkan
pekerjaan. Sekolah tinggi ilmu kesehatan Mambaul Ulum Surakarta (STIKESMUS)
akhirnya ditahun 2017 ini berhasil memecahkan rekor Ujian Kompetensi Keperawatan
dengan predikat 100% mahasiswa NIM tahun 2014 lolos ujian kompetensi
keperawatan semua.
"Nampak mahasiswa NIM 2014 STIKESMUS ketika berfoto bersama pada sesi Wisuda 2017"
Pengumuman yang didapatkan pada tanggal 23 november 2017 melalui
laman kopertis mengumumkan bahwa semua mahasiswa NIM 2014 STIKESMUS Prodi
Keperawatan lolos 100% dengan sangat baik. Hal ini tidak lepas dari strategi
pendidikan yang sudah dirancang oleh para dosen pendidik STIKESMUS dalam
menyiapkan mahasiswanya dalam menghadapi ujian kompetensi keperawatan.
Sekprodi STIKESMUS sekaligus yang pernah menjabat Pembantu Direktur
I Akpermus saat itu yaitu “Titik
Anggraeni” mengatakan bahwa kunci sukses dalam meluluskan 100% mahasiswa
STIKESMUS Prodi keperawatan adalah strategi penyiapan pengenalan soal-soal
Ujian kompetensi semenjak dari semester awal atau semester satu.
“Iya untuk strategi kunci sukses kita
bisa meloloskan 100% mahasiswa STIKESMUS Prodi keperawatan yaitu dari awal kita
sudah mengenalkan soal-soal ujian kompetensi semenjak dari semester awal mulai
dari UTS dan UAS. Sedangkan soal-soal yang dipaparkan antara lain seperti mata
kuliah Keperawatan Dasar, KMB, Keperawatan Anak, Keperawatan Jiwa, Keperawatan
Keluarga, Gerontik, Management, Keperawatan Gadar dan Keperawatan Maternitas”, Ucap Titik Anggraeni kepada Media
Nasional. Kamis (01/12).
Selain itu strategi yang diterapkan adalah khusus bagi
mahasiswa semester 6 diagendakan juga kegiatan seperti review ulang konsep
teori, pembahasan kumpulan soal-soal yang mengacu standart UKOM. Dan untuk
mahasiswa juga dibekali dengan Ujian Try Out Ukom yang dilakukan sebanyak dua kali dalam try out nasional dan satu kali
try out regional.
Ketika dimintai tanggapan Sekprodi STIKESMUS mengatakan
bersyukur akhirnya bisa meloloskan semua mahasiswa dengan 100%. “Alhamdulillah ridho dan barokah Allah
bersama kita semua, mahasiswa, dosen pengampu serta tenaga kependidikan yang
telah mengerahkan semua usaha untuk membantu anak-anak sehingga bisa meloloskan
UKOM 100% dan semoga kesuksesan ini tidak menimbulkan kesombongan karena semua
dari Allah SWT semata”, Ungkap Titik Anggraeni. Kamis (01/12). *Red
No comments:
Post a Comment