Solo – Dalam rangka untuk mengatasi permasalahan kesehatan
yang terjadi di desa Bakulan Cepogo Boyolali, mahasiswa KKN STIKESMUS Prodi
Keperawatan yang sedang menjalani praktek Keperawatan Keluarga dan keperawatan
Gerontik tepatnya pada hari Jumat (22/12) mengadakan acara pemeriksaan
kesehatan asam urat pada warga Bakulan Cepogo Boyolali. Implementasi ini
diadakan dalam rangka untuk mengatasi permasalahan angka kejadian asam urat
yang sangat tinggi diwilayah tersebut.
"Mahasiswa KKN STIKESMUS ketika melakukan pemeriksaan kesehatan asam Urat"
Ketua kelompok mahasiswa KKN Posko 4 STIKESMUS “Bagus Satria” mengatakan bahwa kegiatan
tersebut digalakkan dalam rangka untuk implementasi mengatasi permasalahan di
warga Bakulan Cepogo Boyolali. “Iya untuk
angka kejadian asam urat diwarga Bakulan Cepogo Boyolali sangat tinggi selain
hipertensi yang kita temukan, maka dari itu kita melakukan implementasi ini
untuk mengatasi masalah tersebut”, Ucap Bagus kepada wartawan Media
Nasional. Selasa (26/12).
Hal yang sama disampaikan oleh wakil ketua mahasiswa KKN
Posko 4 STIKESMUS yaitu “Septian”
yang mengatakan bahwa kegiatan ini akan kita terus galakkan untuk melakukan
pendeteksian dan kemudian bisa segera kita atasi pasien-pasien yang sudah
terdeteksi positif asam urat ataupun tidak. “Setelah
kita screening warga yang sudah positif mengidap asam urat kamudian baru kita
lakukan langkah-langkah untuk mengatasinya seperti dilakukan penkes, tindakan
mandiri keperawatan dan lain-lain”, Ucap Septian kepada wartawan Media Nasional.
Selasa (26/12). *Red
No comments:
Post a Comment