Solo – Psikolog Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mambaul Ulum Surakarta
(STIKESMUS) menekankan pentingnya mahasiswa untuk bisa mengelola stressor yang
baik dalam setiap tugas-tugas perkuliahan dan dalam kehidupan sehari-hari. Didalam
tubuh manusia memang harus ada stimulus koping
stressor dikarenakan stressor adalah suatu stimulus yang akan dirasakan suatu
individu apabila mendapatkan rangsangan dari luar.
"Dosen STIKESMUS ketika mengajar pembelajaran di Kelas"
Tapi apabila stress tidak bisa dikelola dengan baik maka akan
menjadi vector perancu bagi tubuh manusia. Hal ini disampaikan Rina Tri Handayani
dalam kuliah pakarnya ketika mengisi perkuliahan kelas pada mahasiswa Semester
1 STIKESMUS prodi keperawatan. “Stres
yang berlebihan akan bisa menyebabkan penyakit degeneratif dan bisa menganggu
keseimbangan homeostatis tubuh manusia itu sendiri”, Ujar Rina ketika
mengisi perkuliahan mahasiswa STIKESMUS prodi keperawatan. Rabu (13/12).
"Proses pembelajaran dikelas STIKESMUS prodi Keperawatan"
Dalam perkuliahan tersebut Rina Tri Handayani mengisi
perkuliahan dengan sub judul “Stress dan
Pola Perilaku”. Dalam perkuliahan tersebut dosen Psikologi STIKESMUS
tersebut juga menjelaskan penelitian terbaru dari Profesor Dadang Hawari dalam
penerapannya mengelola stres.
“Untuk mahasiswa kami
dalam perkuliahan ini kita bekali tentang penelitian mengelola stress dan
tindakan yang tepat untuk mengatasi stress terutama pada pasien yang stress karena
penyakitnya, karena calon perawat akan selalu diahadapkan dengan kondisi dimana
perawat harus bisa merawat pasien dengan baik”, Ucap Rina Tri Handayani. Rabu
(13/12). *Red
No comments:
Post a Comment